Suarasatu.co, Anambas – Sebuah simulasi tanggap bencana lintas sektor di Kabupaten Kepulauan Anambas berubah menjadi kejadian mencekam pada hari Rabu (3/9/2025). Speed boat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Anambas terbakar hebat di perairan sekitar pukul 10.45 WIB.
Kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting aki yang menyambar mesin ganda berkapasitas 250 HP. Api dengan cepat melalap bagian belakang speed boat, menyebabkan kepanikan di tengah berlangsungnya simulasi.
Awalnya, banyak pihak—termasuk petugas gabungan TNI-Polri dan Basarnas—mengira kejadian ini adalah bagian dari skenario latihan. Asap tebal yang membubung tinggi dianggap sebagai efek simulasi, sampai akhirnya mereka menyadari bahwa itu adalah kejadian nyata.
“Kami melihat dari RSUD Tarempa. Awalnya santai saja karena mengira itu bagian dari simulasi. Ternyata benar-benar kebakaran. Kami terkejut dan panik karena ada lima orang di atas kapal,” ujar seorang warga bernama Rafi.
Setelah menyadari bahwa api yang melahap kapal adalah kebakaran sungguhan, instruksi darurat segera dikeluarkan. Petugas gabungan bergerak cepat menyelamatkan lima awak BPBD, termasuk Sekretaris BPBD, Wira, yang terjebak di dalam speed boat.
“Untungnya semua selamat. Jika terlambat sedikit saja, mereka bisa celaka,” tambah Rafi.
Kepala BPBD Anambas, Madison, mengkonfirmasi kejadian tersebut. Ia menyatakan bahwa kebakaran ini adalah musibah yang tidak terduga di tengah simulasi.
“Alhamdulillah, semua anggota selamat. Kapal sudah dievakuasi ke Tanjung Momong, dan laporan peristiwa ini akan segera kami sampaikan ke BNPB,” kata Madison.(*Zm)