Suarasatu.co, Anambas – Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Kepulauan Anambas, Indra Gunawan dan warga asli Pulau Jemaja, menyatakan dukungannya terhadap pengembangan perusahaan migas Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company (KUFPEC) di pulau tersebut.
“Tentu saya juga asal anak pribumi Jemaja sangat mendukung adanya investasi perusahaan migas di kampung saya,” kata Indra Gunawan, Minggu, 10/8/2025.
Indra Gunawan juga mendukung pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Anambas dalam program membangun pulau Jemaja dengan menggandeng para investor untuk berinvestasi di sana. “Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas jangan pernah kuatir untuk menjalankan program kesejahteraan masyarakat khususnya mengandeng para investor ke pulau Jemaja,” ujarnya.
Menurutnya, KUFPEC telah menemukan cadangan migas di sumur Anambas 2X pada tahun 2022 dan telah mendapatkan persetujuan rencana pengembangan (POD-1) dari pemerintah Indonesia. Total cadangan migas yang siap diproduksikan adalah sebesar 185 miliar kaki kubik gas dan 7 juta barel minyak atau kondensat.
Estimasi perkiraan produksi nantinya adalah sebesar 55 juta kaki kubik gas per hari dan 2.000 barel kondensat per hari. Target rampungnya Final Investment Decision (FID) adalah pada awal tahun 2026, dan target produksi pertama adalah pada tahun 2028.
Kerja sama antara KUFPEC dan pemerintah Indonesia diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat lokal dan membangun infrastruktur pulau Jemaja.
“Saya pastikan masyarakat pulau Jemaja sangat terbuka ‘Welcome’ kepada para investor yang bersifat membangun demi peningkatan ekonomi dengan metode menjaga alam berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan estetika adat dan budaya setempat,” tambahnya.(*Zm)